Pendiri Universitas Darul 'Ulum
(K.H. Mustain-Romly)
|
Pada tahun 1965 Kiai Musta'in resmi mendirikan
sebuah universitas yang diberi nama yang sama dengan pondok
pesantren yang melahirkannya, yaitu Universitas Darul ‘Ulum. Pendirian
Universitas Darul 'Ulum ini awalnya banyak mendapat tantangan dari para kiai,
termasuk para kiai Jombang yang saat itu sudah dianggap maju. Dengan semangat
yang kuat Kiai Musta'in yang didukung pemerintah khususnya Gubernur Jatim;
Wijono, dan militer, maka berdirilah Universitas Darul 'Ulum Jombang.
Nama Universitas Darul ‘Ulum pada mulanya disingkat UNDAR (1964).
Ketika DR. KH. Musta’in Romly bertemu dengan Kiai Taslan dari Nganjuk, Kiai
Taslan berkata bahwa nama UNDARU itu tidak mempunyai kekuatan, lemah, dan tidak
berdaya (melempem: bhs Jawa), untuk menguatkannya maka huruf U yang
ada dibelakang harus dibuang sehingga menjadi dar..dar,
menggelegar. Akhirnya Dr. KH. Musta’in Romly menyepakati nama tersebut menjadi
UNDAR.(Disampaikan oleh Gus Mujib dalam Pendadaran Trisula Undar tanggal 26
Juli 2009 di Ruang Pascasarjana UNDAR).
Secara kelembagaan Universitas Darul 'Ulum bernaung di bawah
Yayasan Universitas Darul 'Ulum Jombang dengan Akta No.5, tgl. 16-11-1965,
Notaris Soembono Tjiptowidjono, SH. dengan susunan pengurus:
K e t u a :
K.H. Musta’in Romly
Wakil Ketua I :
K.H. Bisri Cholil
Wakil Ketua II : Mochammad As’ad Umar
P e n u l i s :
Mochamad Sjahroel, S.H.
Wakil Penulis :
Achmad Badawi
B e n d a h a r a : Nj. Djumijatin Abdul Wahab
Wakil Bendahara :
Nj. Choirijah
Anggota:
1. K.H. Achmad
Siddiq 6. Mochamad
Kusnu, S.H
2. Prof. K.H.
Zaini 7.
Moesolihuddin
3. Letkol Moch.Isa
Idris . 8. Kompol Ismail
4. Letkol Abd.
Wahab 9.
Major Husni Muljo
5. Letkol Moedjoko
Pertama
kali gedung yang ditempati sebagai sekretariat adalah sebuah bangunan seluas
sekitar 450 m2 di atas tanah berukuran 1.200 m2 yang
telah dibeli oleh Yayasan Universitas Darul 'Ulum, terletak di Jl. Wakhid
Hasyim 162 Jombang. Pada tahun itu juga Yayasan berhasil membeli tanah seluas
7,8 Ha. di Jl. Merdeka 29-A Jombang, yang terletak di tengah kota Jombang, yang
kemudian menjadi kampus utama. Pada tahun 1966, seiring dengan bertambahnya
jumlah mahasiswa, Pemerintah Daerah Kabupaten Dati II Jombang,
meminjami gedung BAPERKI di Jl. Kol. Slamet Riyadi 1A Jombang dengan ukuran
tanah seluas 950 m2 yang terdiri dari 9 (sembilan) lokal. Sejak saat itu semua
kegiatan beserta kantor-kantor sekretariat dipindahkan dari Jl. A. Wahid Hasyim
ke Jl. Kol. Slamet Riadi. Pada tahun 1974, pembangunan Gedung Utama di Jl.
Merdeka 29-A Jombang telah 90 % selesai, maka segala kegiatan
termasuk perkuliahan beserta kantor-kantor sekretariat dipindahkan
dari Jl. Kol. Slamet Riadi ke Jl. Merdeka Jombang sampai sekarang.
Fakultas
Hukum, Fakultas Sosial Politik dan Fakultas Pertanian merupakan
tiga fakultas yang didirikan pertama kali. Pada tanggal 7 Juni 1966
tiga fakultas tersebut memperoleh Status Terdaftar
dari Menteri PTIP dengan Surat Keputusan nomor: : 154/B.SWT/P/1966
Saat itu bertepatan dengan Dies Natalis Universitas Darul 'Ulum ke-1 yang juga
diadakan peletakan batu pertama pembangunan Kampus Universitas Darul 'Ulum di
Jl. Merdeka 29-A Jombang. (Karena kurang memadainya sarana
dan prasarana saat itu, maka pada tahun 1969 Fakultas Pertanian
tidak menerima Mahasiswa lagi dan baru dibuka lagi pada tahun 1984).
Pada tahun 1968 bertepatan dengan Dies Natalis Universitas Darul
'Ulum yang ke-3, bertambah lagi satu Fakultas, yang ini berafiliasi ke
Departemen Agama yaitu Fakultas Alim Ulama'. Dalam perkembangannya, Fakultas
ini pada tahun 1971 dengan surat Keputusan Menteri Agama nomor: 37/1971
tertanggal 25 Juni 1971 berubah menjadi Fakultas Ushuluddin.
Jumlah mahasiswa Fakultas Hukum dan Sospol semakin hari semakin
merosot - bisa dihitung dengan jari - karena sulitnya penyelenggaraan Ujian
Negara, padahal saat itu masih tingkat Sarjana Muda. Akibatnya banyak mahasiswa
yang pindah ke Fakultas Ushuluddin.
Pada tahun 1975 perkembangan Universitas Darul 'Ulum semakin hari
semakin diminati oleh masyarakat, sehingga diperlukan pembukaan fakultas dan
jurusan baru. Pada tanggal 7
Januari 1977 didirikan Fakultas Ilmu Pendidikan
dengan Jurusan (1) Bimbingan dan Penyuluhan (2) Pendidikan Sosial. Pada tanggal
28 Maret 1978 didirikan Fakultas Teknik dengan Jurusan
(1)Teknik Sipil (2) Teknik Mesin (3) Teknik Elektro
Pada tanggal 9 Juli 1979, sebagai tindak lanjut pembinaan dan
pengembangan Universitas Darul 'Ulum telah ditandatangani Piagam
Kerjasama antara Universitas Darul 'Ulum dengan Universitas Negeri Jember
(UNEJ). Kerjasama ini meliputi bidang: (1) Pembinaan dan Pengembangan, (2)
Pendidikan, (3) Penelitian, dan (4) Pengabdian pada Masyarakat. Setelah itu
dijalin pula kerja sama dengan IAIN Sunan Ampel Surabaya, Universitas Airlangga
Surabaya, dan Universitas Brawijaya Malang.
Pada Dies Natalis Universitas Darul 'Ulum XVI dan wisuda Sarjana
& Sarjana Muda Negara tanggal 21 Mei 1981 hadir Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI. Dr. Daoed Yoesoef, Gubernur KDH TK. I Jawa Timur, KOPERTIS
Wilayah VI, Corp Diplomatic serta para pejabat pusat dan
daerah. Dalam kesempatan itu ditandai dengan peresmian
pendirian Fakultas Ekonomi dengan jurusan (1)
Managemen, dan (2) Studi Pembangunan. Saat itu pula
diisi dengan penanda-tanganan Piagam Kerjasama Fakultas Teknik Sipil
ITS Surabaya dengan
Fakultas Teknik Universitas Darul 'Ulum.
Tiga tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 23 Agustus 1984,
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Prof. Dr. Nugroho Notosusanto hadir di
Universitas Darul 'Ulum dalam rangka Dies Natalis XIX dan Wisuda Sarjana Muda
& Sarjana Negara, serta peresmian Gedung Advance Lecturing seluas
2500 M2 yang terdiri dari tiga lantai. Lantai I untuk kantor
rektorat, lantai II dan III untuk ruang kuliah.
Selain kerjasama dengan perguruan tinggi dalam negeri,
Universitas Darul 'Ulum juga telah menjalin kerja sama
dengan perguruan tinggi luar negeri, antara lain dengan Kuwait University, Al
Azhar University, Universitas Kebangsaan Malaysia, Universiti Brunei
Darussalam, dan beberapa perguruan tinggi lainnya, baik di Timur maupun di
Barat. Tukar menukar mahasiswa dan dosen sudah dilakukan sejak tahun 1977.
Universitas Darul 'Ulum sebagai perguruan tinggi swasta terkemuka
di Jawa Timur telah banyak berperan di kancah nasional maupun internasional.
Kiai Musta'in , sebagai Rektor saat itu telah terpilih menjadi delegasi dalam
pertemuan OKI bersama Wakil Presiden RI Umar Wirahadikusumah di Casablanca, Maroko
pada tahun 1978. Rektor Universitas Darul 'Ulum juga telah menjadi anggota
Asosiasi Rektor Universitas Sedunia dan telah mengikuti dalam pertemuan
internasional, pertama di Costarica (1981), dan kedua di Bangkok (1984).
Untuk lebih mengefektifkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan
Tinggi, pada tanggal 20 Pebruari 1982 dibentuk Lembaga
Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) dengan Surat
Keputusan Rektor Universitas Darul 'Ulum nomor : 02/SK/II/ 1982, dan Lembaga
Pengembangan Pendidikan Agama (LEPPA) dengan Surat Keputusan Rektor Universitas
Darul 'Ulum No :03/SK/II/ 1982.
Pada tanggal 1 April 1984 didirikan
Fakultas Psikologi dengan Surat Keputusan Ketua Yayasan
Universitas Darul 'Ulum nomor: 02/SK/Yuniv/IV/1984. Dengan Jurusan; (1)
Psikologi Sosial, (2) Psikologi Industri dan Organisasi, (3) Psikologi
Perkembangan.
Pada tanggal 1 Mei 1984
Fakultas Pertanian dibuka lagi dengan SK.Ketua Yayasan
Universitas Darul 'Ulum nomor
: 08/SK/Yuniv/V/1984, serta mendapat Status Terdaftar
dari Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI. Surat Keputusan nomor:
070/O/1985 tertanggal 18 Pebruari 1985 dengan Jurusan :
(1) Agronomi / Budi Daya Pertanian, (2) Sosial Ekonomi Pertanian.
Setelah Kiai Musta'in wafat (21 Januari1985), perkembangan fisik
dan akademik terus meningkat secara signifikan sampai sekitar tahun 1995. Pada
tahun 1987 didirikan dua fakultas lagi yang beraviliasi di bawah Departemen
Agama yaitu Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Syariah yang kampusnya berada di
Pondok Pesantren Darul 'Ulum Rejoso. Dua fakultas ini merupakan cikal bakal
berdirinya UNIPDU (Universitas Pesantren Darul 'Ulum) yang secara resmi
didirikan pada tahun 1997.
Pada tahun 1998, berdasarkan regulasi perguruan tinggi, bahwa
semua fakultas di bawah Departemen Agama yang terdapat di dalam sebuah
universitas diintergrasikan menjadi satu fakultas. Dengan demikian ketiga
fakultas di muka dilebur menjadi satu fakultas dengan nama Fakultas Agama Islam
(FAI). Sedangkan nama fakultas lama didegradasi menjadi nama jurusan baru, dan
nama jurusan lama menjadi nama program studi (prodi) baru. Sekarang FAI
Universitas Darul 'Ulum memiliki 4 (empat) prodi yaitu: (1)
Perbandingan Agama, (2) Tafsir Hadis, (3) Pendidikan Agama Islam, dan (4)
Ahwalu Syahsiah.
Pada tahun 1999 didirikan Magister Ekonomi Pembangunan berdasarkan
SK Dirjen Dikti Nomor: 441/DIKTI/Kep/1999 yang diperpanjang ijinnya berdasarkan
surat Kopertis VII Nomor: 1676/D/T/K-VII/2010. Mulai tahun 2008 Magister
Ekonomi Pembangunan berdasarkan SK Dirjen Dikti Nomor:
163/DIKTI/Kep/2007 berubah menjadi Magister Ilmu Ekonomi. Sampai
tahun 2010 alumniMagister Ilmu Ekonomi Program Pascasarjana Universitas Darul
'Ulum sudah ada 386 magister.
Pada tahun 2000 didirikan Magister Studi Islam dengan Konsentrasi
Hukum Islam dan Psikologi Pendidikan Islam, berdasarkan SK Dirjen Binbaga Islam
No. E/257/2001, tanggal 23 Oktober 2001 dan SK Perpanjangan Izin
dari Dirjen Pendidikan Islam No. DJ.I/50/2008, tanggal 19 Februari 2008. Jumlah
alumni Magister Studi Islam ini sekarang sudah mencapai 767 magister yang
terdiri dari 100 Magister Hukum Islam (M.H.I.) dan 667 Magister Pendidikan
Islam (M.Pd.I.).
Sampai pada tahun 2012 Universitas Darul 'Ulum memiliki 8 fakultas
dengan 26 program studi (prodi) yang terdiri 1 prodi D3, 22 prodi
S1, dan 3 prodi S2. Karena tuntutan Keputusan Dirjen Dikti No.
34/DIKTI/Kep/2002 tanggal 3 Juli 2002 diktum kedua dan kelima, maka disarankan
untuk menutup 2 program studi, yaitu Prodi Pendidikan Luar Sekolah
Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta rogram Diploma 3 Manajemen
Ilmu Komputer pada Fakultas Teknik dan ditindaklanjuti dengan permohonan
rekomendasi Penutupan Prodi Universitas Darul ‘Ulum no. 678/D/Undar/XI/2013
tanggal 1 Nopember 2013 dan disetujui oleh Kopertis wilayah 7 dengan surat
permohonan penutupan prodi ke Dirjen Dikti surat no. 1992/K7/KL/2013, tanggal
19 November 2013.
Dari jumlah itu 16 prodi beraviliasi ke Kementrian
Pendidikan Nasional dan 8 prodiberaviliasi ke Kementrian Agama. Alumni
Universitas Darul 'Ulum Jombang sampai tahun 2013 Ganjil sudah mencapai 36.325
orang yang tersebar di seluruh pelosok tanah air. Mereka ada yang ada yang
menjadi menteri, anggota DPR, DPRD, bupati/wabub, camat, kepala desa/lurah,
dosen, guru, tentara, polisi, jaksa, hakim, pengacara, pegawai negeri,
wiraswasta dan sebagainya. (Dokumen BAU Undar, 2010)
0 komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan Komentar Anda